Batas Aman Bumil untuk Minum Teh Hijau
Tuesday, 22 March 2016
Batas Aman Bumil untuk Minum Teh Hijau

TEH hijau adalah salah satu minuman herbal yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Tapi, khusus wanita hamil ada batasan untuk mengonsumsi minuman ini agar tidak membahayakan janin dalam kandungannya.

Dilansir Boldsky, Selasa (22/3/2016), meskipun sebagian besar teh herbal memiliki kemampuan yang sama, teh hijau peringkat tertinggi ketika datang ke nilai kaya gizi dan zat besi, kalsium dan konten magnesium.

Berdasarkan penelitian, ketika seorang wanita hamil minum teh hijau akan membantu dalam menjaga gigi dan tulang-tulangnya. Kalsium yang dimiliki oleh teh asal Jepang ini akan menjaga kesehatan mulut, terutama di saat hamil.

Lebih dari itu, teh hijau dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Oleh karenanya, minuman ini dapat menjaga Anda dari penyakit infeksi berbahaya di masala kehamilan.

Namun, anjuran para ahli, Anda yang sedang hamil hanya boleh menyeruput secangkir teh hijau hangat dalam sehari. Jika melebihi takaran, diklaim dapat berbahaya bagi janin dalam kandungan.

Wanita hamil yang terlalu banyak minum teh hijau dapat menyerap asam folat dalam tubuhnya, yang sebenarnya itu dibutuhkan janin. Akibatnya, bayi akan terlahir cacat dan tentunya sangat tak diinginkan.

Penyebabnya adalah kandungan EGCG yang dikenal sebagai epigallocatechins mengurangi kebutuhan folat dalam tubuh. Di samping itu, teh hijau juga mengandung tinggi kafein. Ini dapat menyebabkan nyeri kontraksi, jika kondisi tubuh Anda tidak mampu menerima zat tersebut.

Sebagai gantinya, selama hamil lebih disarankan untuk minum teh jahe saja. Minuman ini lebih kaya manfaat, seperti mencegah kram otot, mengatasi nyeri kontraksi, mual hingga menghangatkan tubuh.

(hel)