.jpg)
ANDA mungkin berpikir masturbasi sebagai sesuatu yang hanya bisa lakukan ketika Anda lajang. Padahal, masturbasi rutin dapat memiliki dampak positif bagi kesehatan pernikahan atau hubungan Anda.
Menurut Sadie Allison, PhD, pendiri TickleKitty.com dan penulis “Tickle Fancy-A Woman’s Guide to Sexual Self Pleasure”, studi menunjukkan bahwa perempuan yang melakukan masturbasi secara teratur memiliki orgasme lebih mudah dan memuaskan dengan pasangan .
Bukan hanya tentang dampaknya pada orgasme, masturbasi dapat meningkatkan kebahagiaan dan kepercayaan diri, serta menurunkan kadar stres yang meningkatkan kesehatan hubungan. Berikut penjelasannya seperti dilansir dari Womenshealthmag, Kamis (4/8/2016).
Membantu meningkatkan libido
Semakin banyak Anda melakukan masturbasi, semakin nyaman Anda akan dengan tubuh Anda dan seksualitas Anda. Hal ini akan membuat seks lebih memuaskan. Jika kita tidak aktif merangsang diri secara teratur, seks akan menjadi tidak penting. Dengan kata lain, jika Anda tidak sering merangsang diri, seks akan menyiksa ketika Anda melakukannya dengan suami.
Membantu menemukan fantasi seksual terpendam
Dengan masturbasi, Anda bisa merangsang fantasi dan komponen mental kesehatan seksual yang benar-benar penting.
Membahagiakan diri sendiri
Ketika Anda sudah rutin melakukan seks bersama pasangan atau sebaliknya, Anda mungkin rindu untuk memuaskan diri Anda sendiri. Masturbasi adalah cara untuk membuktikan bahwa Anda hanyalah seseorang yang bisa memberikan kesenangan untuk diri Anda sendiri.
Pereda stres
Stres benar-benar bisa mengganggu hubungan. Namun, masturbasi dapat membantu memompa hormon endorfin dan hormon lain yang meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres dan depresi.
Penelitian menunjukkan bahwa orgasme dapat meningkatkan mood karena tubuh Anda melepaskan bahan kimia kesenangan yang disebut dopamin, yang dapat menghilangkan stres secara alami.
Membuat Anda tahu apa yang baik untuk Anda dan pasangan
Cara terbaik untuk menjadi kekasih hati adalah untuk mengetahui apa yang Anda sukai dan tidak sehingga Anda dapat berbagi informasi dengan pasangan Anda. Jadi, lihat masturbasi sebagai misi penemuan diri.
(okz/tty)