
Banyak orang senang menggunakan sandal jepit, mungkin termasuk Anda. Praktis dan lebih santai mungkin menjadi salah satu alasan sandal jepit banyak digunakan orang. Tapi, seorang ahli memperingatkan bahwa memakai sandal jepit bisa menyebabkan kerusakan pada kaki.
Berjalan menggunakan sandal jepit dapat mengubah langkah alami Anda. Hal ini dapat menyebabkan masalah tendon achilles dan nyeri punggung bawah atau low back pain, menurut ahli penyakit kaki dan pergelangan kaki, Dr Christina Long.
Selain itu, pemakaian sandal jepit juga dapat menyebabkan plantar fasciitis, yaitu radang pada jaringan yang membentang dari tumit hingga mata kaki, serta jari telunjuk kaki dan stres fraktur. Anda juga akan lebih mudah terjatuh ketika menggunakan sandal jepit.
"Sepanjang tahun ini saya melihat pasien kondisi kakinya berhubungan dengan penggunaan sandal jepit. Memakai sandal jepit memang lebih baik daripada bertelanjang kaki, karena melindungi telapak kaki. Tapi, sandal jepit tidak menawarkan dukungan lengkungan atau tumit apapun, dan jari-jari kaki Anda harus mencengkram agar tetap berpijak," jelas Dr Long yang bekerja di Wake Forest Medical Center di North Carolina.
"Memakai sandal jepit terlalu lama atau karena salah bergerak dalam beraktivitas, bisa menimbulkan banyak masalah," tambahnya.
Risiko kerusakan permanen
Cedera tendon Achilles adalah kerusakan pada tendon yang menghubungkan otot betis ke tulang tumit, dan bisa disebabkan pula oleh pemakaian sepatu hak tinggi. Pemulihan bisa memakan waktu berbulan-bulan, tergantung seberapa seriusnya cedera.
Jika Anda tetap memaksakan diri bergerak atau beraktivitas sebelum cedera tendon Achilles benar-benar sembuh, maka bisa berakhir dengan rasa sakit dan kecacatan permanen.
Selanjutnya ada plantar fasciitis, penebalan fascia plantar, jaringan di bawah telapak kaki, bisa sangat menyakitkan. Sebagian besar kasus sembuh dalam setahun, namun jika nyeri tumit benar-benar melemahkan dan mengganggu aktivitas normal, pembedahan mungkin diperlukan.
Memakai sandal kepit terlalu sering bisa menyebabkan masalah kecil, tapi menjengkelkan, seperti lecet, kapalan dan nyeri. Memakai sandal jepit juga bisa membiarkan kaki rentan terkena luka, tusukan, memar, gigitan serangan, kuku yang robek.
Pilih sandal dengan bentuk lengkung yang baik dan sol empuk
Dr Long menyarankan agar alas kaki jangan sampai menimbulkan masalah serius saat dipakai untuk waktu yang singkat. Menurutnya, sandal jepit hanya aman digunakan untuk penggunaan jangka pendek dengan sol yang empuk.
"Sandal jepit baik dipakai di pantai, sekitar kolam renang, di ruang gantu gym, dalam perjalanan singkat ke toko," tutur Dr Long.
Namun, Dr Long memperingatkan bahwa ada beberapa aktivitas di mana Anda harus melupakan sandal jepit. Mengemudi salah satunya, karena mudah terlepas dan menyangut di antara pedal.
Juga jangan menggunakan sandal jepit saat berlari, hiking, berjalan jauh, berdiri untuk waktu yang lama, aktivitas di halaman atau berolahraga.