Pendidikan Seks Usia Dini Penting bagi Anak
Friday, 09 May 2014
Pendidikan Seks Usia Dini Penting bagi Anak

MARAKNYA kasus kejahatan seksual yang dialami anak-anak membuat para orangtua cemas. Sebab selama ini, orangtua merasa tabu dalam hal menyampaikan seputar masalah seksual kepada anak.

Pemerintah Kota Depok mewacanakan pemberian pendidikan seks secara dini kepada para pelajar. Hal itu ditujukan agar para pelajar dimulai dari Sekolah Dasar (SD), usia anak-anak agar mereka terhindar dari kekerasan seksual.

"Saat ini kekerasan seksual pada anak sudah merebak. Ini merupakan penyakit sosial. Di Depok, kami mewacanakan pemberian pendidikan seks sejak dini. Tujuannya sebagai preventif kekerasan seksual terhadap anak," kata Wakil Wali Kota Depok Idris Abdul Shomad di Balai Kota Depok, baru-baru ini.

Menurut Idris, pendidikan seks secara dini akan menjadi muatan lokal. Pendidikan seks akan diberikan kepada siswa SD hingga SMP. Namun untuk mewujudkan hal itu, maka Dinas Pendidikan melakukan kajian.

"Diperlukan workshop untuk dijadikan muatan lokal. Karena dibutuhkan persamaan persepsi dulu tentang pendidikan seks untuk anak," ujarnya.

Dikatakan Idris, di lingkungan swasta, pendidikan seks secara dini itu sudah ada yang memberikan. Setiap Jumat, pendidikan seks diberikan kepada siswi. Pendidikan seks yang diberikan itu tentang alat reproduksi kewanitaan.

"Pendidikan seks sejak dini perlu diberikan, karena hal itu berkelanjutan. Misalnya mengenai datang bulan. Banyak pelajar yang mencaritahu sendiri lewat buku, lewat teman, dan akhirnya salah, banyak materi pelajaran yang berikan kepada siswa SD dan SMP yang belum waktunya. Contohnya materi tentang haji dan pembagian hak waris," paparnya.

Menurut Idris, pemberian pendidikan seks secara dini juga dapat diberikan di lingkungan RW layak anak. Namun, hal itu pun diperlukan kesepahaman bersama.

"Diperlukannya kedekatan emosional orangtua dengan anak agar terhindar dari pelecehan seksual. Kemudian, pemberian pendidikan agama kepada anak, baik anak itu sebagai subjek dan objek," tutupnya.

(oke zone)