Pacar Tidak Perawan, Putus atau Bertahan?
Tuesday, 19 March 2019
Pacar Tidak Perawan, Putus atau Bertahan?

Mencari pasangan sebagai teman hidup Anda memang bukan hal yang mudah, karena pada faktanya memilih pasangan tidak hanya soal cinta. Memilih pasangan tidak seperti membeli barang yang Anda buang kemudian beli lag, butuh banyak pertimbangan mendalam soal memilih pasangan.

Orangtua seringkali mengingatkan anak-anaknya untuk memilih pasangan yang sesuai dengan bibit-bebet-bobot. Selain cinta, Anda juga perlu untuk melihat riwayat hidup pasangannya dan tidak terkecuali keperawanan. Apakah ini salah? Tentu tidak. Setiap orang punya hak dalam memilih dan mempertimbangkan keperawanan atau keperjakaan yang menjadi bagian di dalamnya.

Tapi, bagaimana jika si dia memang sudah tak perawan? Apakah Anda masih akan tetap mempertahankannya atau meninggalkannya begitu saja?

Dilansir dari Okezone, Psikolog Klinis Meity Arianty menjelaskan, ini kembali ke paham yang dianut si laki-laki. Tidak bisa dipungkiri juga, ada sebagian perempuan yang masih mempermasalahkan keperawanan ini dan tak sedikit juga yang sudah lebih bebas mengenai keperawanan. Perbedaan ini didasari keyakinan setiap orang yang berbeda. Oleh sebab itu hal ini tidak bisa dikatakan mana yang paling benar, karena tergantung dari persepsi masing-masing perempuan melihat dari sudut pandang mana. Kalau dari segi moral dan agama tentu keperawanan harus dijunjung tinggi bagi perempuan, namun kita tidak bisa menghakimi seseorang dari persepsinya.

Hampir sama dengan perempuan, ada yang menganggap keperawanan tidak terlalu penting karena yang penting cinta, namun ada juga yang menganggap keperawanan adalah hal yang sangat penting, karena dianggap dapat menjadi tolak ukur moralitas dan bagaimana si perempuan patuh pada ajaran agamanya.

 

Kalau menurut Anda bagaimana V Listeners???

 

Source